Tahukah kalian bahwa setiap smartphone, laptop dan komputer yang kalian gunakan untuk mengakses internet itu memiliki alamat mereka masing-masing yang disebut sebaagi IP Address.
Mungkin kalian sudah sering mendengar tentang istilah yang satu ini namun belum tahu apa yang dimaksud dengan IP Address secara lebih mendalam.
Nah untuk itulah, dalam kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap tentang pengertian IP Address beserta fungsi, cara kerja dan juga jenis-jenisnya.
IP Address Adalah
IP sendiri merupakan singkatan dari Internet Protocol. Jadi IP Address adalah sebuah alamat protokol internet yang mengidentifikasi suatu perangkat yang sedang terhubung ke sebuah jaringan baik lokal maupun internet.
Sehingga sederhananya, IP Address merupakan identitas dari sebuah perangkat ketika kalian sedang mengakses sebuah jaringan tertentu. Layaknya seperti alamat lengkap yang dimiliki oleh sebuah rumah atau nomor telepon.
Nah biasanya IP Address ini terdiri dari serangkaian angka yang terbagi menjadi 4 bagian. Contohnya seperti 8.8.8.8 , 74.125.224.72 dan lain sebagainya.
Fungsi IP Address
Dari penjelasan diatas bisa kita simpulkan bahwa IP Address berfungsi sebagai identitas dari sebuah perangkat ketika terhubung ke jaringan tertentu.
Nah dengan adanya alamat IP tersebut akan memudahkan setiap perangkat untuk saling berkomunikasi satu sama lain.
Kita ibaratkan IP Address seperti alamat rumah atau no telepon. Ketika kita tahu alamat rumah atau no telepon seseorang, maka tentu kita akan mudah untuk menemui atau menghubunginya kan?
Begitulah kira-kira fungsi dari sebuah alamat IP. Selain itu, ia juga berguna sebagai alamat pengiriman d ata ke perangkat kalian masing-masing.
Dimana ketika kalian mengakses suatu situs di internet, maka kalian akan meminta data data dari informasi yang dibutuhkan. Kemudian situs akan mengirimkan data yang kalian minta ke alamat IP dari perangkat kalian masing-masing.
Jenis UP Address
Sekarang ini, mungkin ada miliaran website dan perangkat yang digunakan untuk terhubung ke internet.
Dan oleh karena itulah, IP Address pun ada banyak jenisnya tergantung dari kategori masing-masing, antara lain :
1. IPv4
Ini merupakan jenis alamat IP yang sudah digunakan sejak jaringan internet dipakai secara komersial. IPv4 adalah IP Address yang kini paling banyak digunakan di dunia.
Jenis ini memiliki panjang angka 32 bit dan terdiri dari 4 kumpulan angka yang masing-masing dipisahkan oleh titik.
Dimana masing-masing kumpulan angka tersebut merupakan representasi desimal dari delamat digit atau bit angka biner.
Satu baris yang terdiri dari 8 angka biner itu biasa disebut sebagai oktet. Dimana setiap oktet maksimal memiliki nilai 255.
Oleh karena itulah IP Address berjenis IPv4 akan ada diantara rentang 0.0.0.0 sampai 255.255.255.255.
Yang artinya kurang lebih ada sekitar 4,3 miliar IP Address IPv4 yang bisa digunakan. Berikut beberapa contoh IP Addres IPv4 :
- 10.255.223.109
- 172.33.199.5
- 192.65.144.86
- 155.76.56.124
2. IPv6
Kemudian ada juga jenis IPv6, dimana ia memilki panjang angka hinga 128 bit dan terdiri dari 9 kumpulan angka dan huruf yang dipisahkan oleh titik dua (:).
Dimana masing-masing kumpulan tersebut adalah representasi sebuah desimal dari 16 angka biner.
Karena kombinasi yang banyak itulah, maka IPv6 bisa menampung lebih banyak IP Addres daripada jenis IPv4.
Diperkirakan IPv6 bisa menampung hingga 340.282.366.920.938.463.463.374.607.431.768.211.456 Ip address lho. Contoh dari IPv6 adalah 2001:0db8:85a3:0000:0000:8a2e:0370:7334
3. IP Publik
Seperti namanya, ini merupakan sebuah alamat IP yang bisa diakses melalui sebuah jaringan internet. Misalnya IP Address dari sebuah server website, server email, router wifi dan lainnya.
Nah kalian bisa mengakses IP Address tersebut menggunakan berbagai macam perangkat mulai dari smartphone, laptop, komputer dan yang lainnya.
4. IP Privat
Kebalikan dari IP Publik, ini merupakan jenis IP yang hanya bisa digunakan untuk berkomunikasi pada jaringan lokal saja.
Beberapa yang memiliki IP Private seperti PC, Komputer, laptop, handphone dan perangkat lain yang berkomunikasi menggunakan jaringan lokal, bukan internet.
5. IP Dinamis
Ini merupakan jenis alamat IP yang biasanya dimiliki oleh umum. Contohnya ketika provider internet seperti Indihome memberikan alamat IP untuk para pelangganya secara bergantian.
Dimana masing-masing IP Address bisa berganti tiap minggu, bulan atuapun tahun. Biasanya merestart perangkat atau router internet bisa mengubah pergantian IP tersebut.
6. IP Statis
Kebalikan dari IP Dinamis, ini adalah IP yang telah dipesan atau dibooking oleh pihak tertentu lewat layanan web hosting, virtual private network (VPN) atau file transfer protocol (FTP)
Biasanya mereka akan membutuhkan sebuah layanan IP address yang tetap dan tidak berubah-ubah. Karena itulah, IP Statis ini umumnya berbayar tidak seperti IP Dinamis yang cenderung gratis.
Biasanya terdapat di server shared web hosting, diman semua pengunanya saling berbagi sumber daya dari server tersebut termasuk IP Addresnya.
8. Dedicated IP
Kalau Shared IP digunakan oleh banyak orang di dalam sebuah server, maka dedicated IP hanya diguankan oleh satu domain saja.
Kesimpulan
Jadi kesimpulanya IP Address adalah serangkaian angka unik yang mengidentifikasikan sebuah perangkat komputer atau smartphone di dalam sebuah jaringan.
Dimana alamat IP tersebut berperan sebagai identias dari perangkat tersebut ketika ia sedang terhubung ke dalam sebuah jaringan lokal maupun internet.
